TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Apabila shockbreaker motor sudah bocor mengeluarkan oli, menurut Joko pemilik bengkel shockbreaker Joko Shock Semiga Jaya, shockbreaker bisa diservice seperti baru kembali. Shockbreaker depan yang terlalu empuk bisa jadi diperbarui yakni dengan cara menambahkan ukuran oli yang ada di dalam tabung shock. Dan yakinkan pengisian oli skok pada segi kanan dan kiri ukuranya harus sama. Hal ini dapat mengakibatkan skok jadi jedak jeduk karena empuk samping.
Sokbreker turun lebih banyak dari biasanya atau ambles. Mengenai penyebabnya dijelaskan Eko Cahyono, Owner Klinik Shock, bengkel spesialis sokbreker dan kaki-kaki motor. "Umumnya penyebab sokbreker depan ambles adalah per sokbreker yang sudah lemah," buka Eko, (29/3/22) lalu. Seperti diketahui, per sokbreker depan berfungsi untuk meredam getaran.
Ternyata semudah ini, cara mengatasi shock depan bocor #shorts #otomotifAlat serbaguna belinya disini πŸ‘‡πŸ‘‡garage, atenx kat

Nah, berikut ini cara mengatasi shock depan kaku setelah ganti oli. 1. Gunakan oli standar untuk memastikan performa kejut yang optimal. Juga, jangan mengisi atau mengisi oli secara berlebihan agar tidak mempengaruhi kinerja komponen mesin lainnya. 2. Mengecilkan lubang spline, termasuk memperbaiki peredam kejut depan yang kaku setelah ganti oli.

Kalian dapat mengukur jumlah oli shock yang akan diisi dengan menggunakan gelas ukur. Shockbreaker kanan dan kiri harus diisi oli dengan jumlah yang sama. Tetapi jika dinding tabung shocknya sudah mengalami goresan maka langkah yang paling tepat yang bisa kalian lakukan ialah dengan mengganti shock breaker dengan yang baru. . 467 105 466 293 472 71 159 132

cara mengatasi shock depan bocor